Adik-adik dirumah, menjaga amanah dan kejujuran merupakan hal yang sangat di cintai oleh Allah SWT. Dan juga jika kita termasuk orang-orang yang jujur dan amanah kita akan di percaya oleh orang lain dan mempunyai banyak teman. Baca yuk adik-adik kisah cerita nya.
search dongeng : dongeng anak, cerita anak islami, kisah mendidik, tukang kunci yang jujur
Siahli tukang kunci ingin mewariskan ilmu kepada kedua muridnya. Setelah mengajari mereka keahlian membuka jenis kunci, tibalah waktunya ahli kunci mementukan siapa ahli warisnya.
Untuk memutuskan siapa yang akan dipilihnya, sang guru menguji kedua muridnya. Ahli kunci itu menyiapkan dua buah kotak terkunci di dalam kamar yang terpisah. Masing-masing kotak berisi bungkusan barang berharga.
Murid A dan murid B masuk secara bersamaan kedalam masing-masing kamar yang telah disiapkan. Tidak lama murid A keluar, dia telah menyelesaikan tugasnya dengan cepat.
Guru kunci bertanya, "Begitu cepat kamu berhasil membuka, apa isi kotak itu?" Murid A menjawab "Didalam kotak itu berisi bungkusan yang didalamnya terdapat permata, sinarnya berkilauan indah sekali."
Tidak lama kemudian Murid B menyusul keluar dari kamar, kembali gurunya bertanya dengan pertanyaan yang sama, murid B hanya menjawab, "Aku tidak membuka kotak itu sama sekali, aku hanya membuka gembok dan kemudian akau keluar."
Sang guru yang puas dengan jawaban si B, akhirnya memilih si B menjadi ahli warisnya. Dan keputusan itu pun tidak diterima oleh si A, Ia pun meminta penjelasan akan keputusan gurunya. Dan Si A pun berkata " Guru aku membuka gembok lebih cepat dibandingkan dengan si B, Mengapa bukan aku yang menjadi ahli waris?"
Sang guru menjawab, "Pekerjaan kita adalah tukang kunci, kita bertuga membantu pemilik barang membuka kunci mereka, Jika anak kunci kunci mereka rusak atau hilang. Jika kita tergoda untuk melihat isinya, itu berarati melanggar etika pekerjaan kita sebagai ahli kunci. Karena tanpa etika, seorang ahli kunci bisa dengan mudah menjadi seorang pencuri, Apa engkau mengerti?"
ambil mengangguk-ngangguk si A akhirnya mengerti penjelasan dari gurunya dan memerima keputusan gurunya, dan si A pun menghaturkan terima kasih karena telah mendapat pelajaran moral yang sangat penting dalam menjalani hidup dan pekerjaannya.
search dongeng : dongeng anak, cerita anak islami, kisah mendidik, tukang kunci yang jujur
Mencari Pewaris Ahli kunci yang jujur dan amanah
Siahli tukang kunci ingin mewariskan ilmu kepada kedua muridnya. Setelah mengajari mereka keahlian membuka jenis kunci, tibalah waktunya ahli kunci mementukan siapa ahli warisnya.
Untuk memutuskan siapa yang akan dipilihnya, sang guru menguji kedua muridnya. Ahli kunci itu menyiapkan dua buah kotak terkunci di dalam kamar yang terpisah. Masing-masing kotak berisi bungkusan barang berharga.
Kisah Tukang Gembok |
Murid A dan murid B masuk secara bersamaan kedalam masing-masing kamar yang telah disiapkan. Tidak lama murid A keluar, dia telah menyelesaikan tugasnya dengan cepat.
Guru kunci bertanya, "Begitu cepat kamu berhasil membuka, apa isi kotak itu?" Murid A menjawab "Didalam kotak itu berisi bungkusan yang didalamnya terdapat permata, sinarnya berkilauan indah sekali."
Tidak lama kemudian Murid B menyusul keluar dari kamar, kembali gurunya bertanya dengan pertanyaan yang sama, murid B hanya menjawab, "Aku tidak membuka kotak itu sama sekali, aku hanya membuka gembok dan kemudian akau keluar."
Sang guru yang puas dengan jawaban si B, akhirnya memilih si B menjadi ahli warisnya. Dan keputusan itu pun tidak diterima oleh si A, Ia pun meminta penjelasan akan keputusan gurunya. Dan Si A pun berkata " Guru aku membuka gembok lebih cepat dibandingkan dengan si B, Mengapa bukan aku yang menjadi ahli waris?"
Sang guru menjawab, "Pekerjaan kita adalah tukang kunci, kita bertuga membantu pemilik barang membuka kunci mereka, Jika anak kunci kunci mereka rusak atau hilang. Jika kita tergoda untuk melihat isinya, itu berarati melanggar etika pekerjaan kita sebagai ahli kunci. Karena tanpa etika, seorang ahli kunci bisa dengan mudah menjadi seorang pencuri, Apa engkau mengerti?"
ambil mengangguk-ngangguk si A akhirnya mengerti penjelasan dari gurunya dan memerima keputusan gurunya, dan si A pun menghaturkan terima kasih karena telah mendapat pelajaran moral yang sangat penting dalam menjalani hidup dan pekerjaannya.
Hikmah cerita
Adik-adik yang baik, kita hanya boleh mengambil milik orang lain kalau kita benar-benar diperintah oleh pemiliknya, itu namanya menjaga amanah.
Karena itu pandailah adik-adik menjaga amanah, supaya kita di sukai orang-orang dan juga di cintai oleh Allah SWT. Baca cerita dongeng lainnya yuk adik-adik.